Headlines News :
Home » » Hujan Itu Menyenangkan

Hujan Itu Menyenangkan

Written By Unknown on Friday, December 7, 2012 | 9:04 PM





Orang bijak akan menyiapkan peralatan dan perlengkapan untuk menghadapi musim hujan agar aktivitas keluar rumah tidak terganggu. Seperti mantel bertopi, payung, jas hujan. Bahkan di perhatikan bisa jadi bisniz jasa antarkan orang-orang mau keluar masuk mal-mal. Mereka melihat peluang usaha sebagai sampingan dan musiman. Lebih hebat lagi ide usaha di waktu hujan di jalan raya airnya nyaris membuat motor dan mobil mogok di tengah jalan dan bagi pemburu peluang usaha beramai-rami mendorong motor atau mobil mogok lalu mereka mendapat upah. Kehebatan lainnya banjir suatu daerah itu mengundang orang dari mana-mana berdatangan hanya untuk melihat dan menonton air melimpah karena tidak pernah terjadi seperti itu. Tentu saja bagi pemburu peluang usaha menyediakan peralatan dan perlengkapan seperti perahu disewakan sekedar untuk lalayaran. Ada juga membantu orang-orang sekitar agar bisa keluar dari daerah banjir alias ngungsi.

Melihat daerah tidak pernah banjir seperti itu seseorang berkata heran, "kok seperti di pantai saja!?"

***

MUSIM HUJAN SANGAT MENYENANGKAN! Siapa tak suka hujan? Anak-anak bermain riang di tengah hujan lebat. Mereka sangat senang menyambut hujan.

Sawah-sawah dan ladang mengeringpun segera kembali berair. Bagi pak tani segera bersiap mencangkul sawahnya untuk di tanami benih padi dan ladangnya untuk di tanami palawija.

Rumput-rumput tumbuh subur. Bunga-bunga di taman tadinya layupun segar kembali.

Jika rumah dekat dengan sawah atau kebun atau kolam, wah banyak ikut gembira suaranya bersahutan yaitu katak. Kang keng kong ...borogododog borogododog ...

Musim hujan ada suara jengkerik krik krik krik keeeeeerrrrrrr dan menjadi buruan anak-anak untuk di pelihara dalam rumah.

Namun di kota tidak terdengar suara katak lagi, pun suara jengkrik. Paling suara binatang tanah di sebut gaang. Suaranya sangat keras.

***

DI RUANG TAMU, Ceriwis dan Cancan berdua saja asyik menikmati malam nan dingin.  Setelah seharian siang tadi hujan mengguyurnya.

"Aduh suara apa itu?" Tanya Ceriwis dengan alis kerung kaget.
Suara binatang tanah itu terdengar dekat jendela ruang tamu. Taman di halaman rumah.

"Rasanya seperti tinggal di kampung!" Tambah ceriwis masih kaget. Matanya terbelalak 

Cancan belum bisa menjawab pertanyaan Ceriwis demi melihat kegagetan sangat itu membuatnya heran. Ikut berpikir suara binatang itu begitu keras dan sangat mengganggu. Lebih mengganggu kata-kata Ceriwis mengulang kata, "rasanya seperti di kampung!"

Cancan dengan tenang dan tidak begitu yakin  menjawab, "oh itu sepertinya suara gaang! sudah sangat lama tidak pernah mendengar teriakan gaang dan sudah lama juga tidak melihat gaangnya! "

"Ikh keras-keras amat suaranya! Mengganggu! Rasanya seperti di kampung saja!"

"Begitulah cara mereka menyambut musim hujan! Gembira datangnya hujan!"

***

  Bagaimana pengalaman cerita hujan mu? Ceritakan ya dan terima kasih sudah mampir dengan cerita hujannya, semoga bermanfaat.

masya-allah

label/HUJANDANKEMARAU
Pesan  NOVEL-SEPERTI-AKU, bisa ke in box maria ana. atau langsung ke penerbit www.leutikaprio.com
Temukan halaman di face books: Mariana.
Gabung belajar bersama: groups/hobibacanulisgambar.HBNG/
hobibacanulisgambar.wordpress.com/
 info Amazon.com. Klik, Shop Amazon Computers – New Laptops for 2012
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Bismillahirahmanirahim

Powered by Blogger.
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Hobi Baca Nulis Gambar - All Rights Reserved